Wafatnya Nabi Sulaiman

Berbagai cerita yang dikaitkan orang pada ayat yang mengisahkan matinya Nabi Sulaiman, namun kerana cerita-cerita itu tidak ditunjang dikuatkan oleh sebuah hadis sahih yang muktamad, maka sebaiknya kami berpegang saja dengan apa yang dikisahkan oleh Al-Quran dan selanjutnya Allahlah yang lebih Mengetahui dan kepada-Nya kami berserah diri.
Kisah Nabi Sulaiman dapat dibaca di dalam Al-Quran, surah An-Naml ayat 15 sehingga ayat 44 sebagaimana maksudnya :~
· 15~ Dan sesungguhnya Kami telah memberi ilmu kepada Daud dan Sulaiman dan keduanya mengucapkan: "Segala puji bagi Allah yang melebihkan kami dan banyak hamba-hambanya yang beriman."
· 16~ Dan Sulaiman telah mewarisi Daud dan dia berkata: "Hai manusia, kami telah diberi pengertian tentang suara burung dan kami diberi segala sesuatu. Sesungguhnya semua ini benar-benar satu kurnia yang nyata."
· 17~ Dan dihimpunkan untuk Sulaiman tenteranya dari Jin, manusia dan burung lalu mereka itu diatur dengan tertib { dalam barisan }.
· 18~ Hingga apabila mereka sampai di lembah semut berkatalah seekor semut. "Hai semut-semut masuklah ke dalam sarang-sarangmu agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan tenteranya sedangkan mereka tidak menyedari."
· 19~ Maka dia tersenyum dengan tertawa { mendengar } perkataan semut itu dan dia berdoa: "Ya Tuhanku, berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang engkau telah anugerahkan kepadaku dan kepada kedua orang ibu bapaku dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang soleh."
· 20~ Dan dia memeriksa burung-burung lalu berkata: "Mengapa aku tidak melihat hud-hud? Apakah dia termasuk yang tidak hadir?"
· 21~ Sungguh benar-benar aku akan mengazabnya dengan azab yang keras atau benar-benar menyembelihnya kecuali kalau benar-benar dia datang kepadaku dengan alasan yang terang."
· 22~ Maka tidak lama kemudian {datanglah hud-hud} lalu ia berkata: "Aku telah mengetahui sesuatu yang belum kamu mengetahuinya dan kubawa kepadamu dari negeri Saba' suatu berita penting yang diyakini.
· 23~ Sesungguhnya aku menjumpai seorang wanita yang memerintah mereka dan dia dianugerahi segala sesuatu serta mempunyai singgahsana yang besar.
· 24~ Aku mendapati dia dan kaumnya menyembah matahari selain Allah dan syaitan telah menjadikan mereka memandang indah perbuatan-perbuatan mereka lalu menghalangi mereka dari jalan {Allah} sehingga mereka tidak dapat petunjuk,
· 25~ agar mereka tidak menyembah Allah yang mengeluarkan apa yang terpendam di langit dan di bumi dan yang mengetahui apa yang kamu sembunyikan dan apa yang kamu nyatakan.
· 26~ Allah tiada Tuhan yang patut disembah kecuali Dia, Tuhan yang mempunyai 'Arasy yang besar".
· 27~ Berkata Sulaiman: "Akan kami lihat apa kamu benar ataukah kamu termasuk orang-orang yang berdusta.
· 28~ Pergilah dengan {membawa} suratku ini, lalu jatuhkan kepada mereka, kemudian berpaling dari mereka, lalu perhatikanlah apa yang mereka bicarakan."
· 29~ Berkata ia {Balqis}: "Hai pembesar-pembesar, sesungguhnya telah dijatuhkan kepadaku sebuah surat yang mulia.
· 30~ Sesungguhnya surat itu dari Sulaiman dan sesungguhnya {isinya}, "Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah dan Maha Penyayang.
· 31~ Bahawa janganlah kamu sekalian berlaku sombong terhadapku dan datanglah kepadaku sebagai orang-orang yang berserah diri."
· 32~ Berkata dia {Balqis}: "Hai para pembesar berilah aku pertimbangan dalam urusanku {ini} aku tidak pernah memutuskan sesuatu persoalan sebelum kamu berada dalam {majlis} ku."
· 33~ Mereka menjawab: "Kita adalah orang-orang yang memiliki kekuatan dan {juga} memiliki keberanian yang sangat {dalam peperangan} dan keputusan berada ditanganmu, maka pertimbangankanlah apa yang akan kamu perintahkan."
· 34~ Dia {Balqis} berkata: "Sesungguhnya raja-raja apabila memasuki sesuatu negeri, nescaya mereka akan membinasakannya dan menjadikan penduduknya yang mulia jadi hina dan demikian pulalah yang akan mereka perbuat.
· 35~ Dan sesungguhnya aku akan mengirimkan utusan kepada mereka dengan {membawa} hadiah dan {aku akan} menunggu apa yang akan dibawa kembali oleh utusan-utusan itu."
· 36~ Maka tatkala utusan itu sampai kepada Sulaiman berkatalah ia: "Apakah kamu patut menolong aku dengan harta? Maka apa yang diberikan Allah kepadaku lebih baik dari apa yang diberikannya kepadamu, tetapi kamu merasa bangga dengan hadiahmu.
· 37~ Kembalilah kepada mereka sungguh kami akan mendatangi mereka dengan bala tentera yang mereka tidak berkuasa melawannya dan pasti kami akan mengusir mereka dari negeri itu {Saba'} dengan terhina dan mereka akan menjadi {tawanan-tawanan} yang tidak berharga".
· 38~ Berkata Sulaiman: "Hai pembesar-pembesar, siapakah diantara kamu sekalian yang sanggup membawa singgahsananya {Balqis} kepadaku sebelum mereka datang kepadaku sebagai orang-orang yang berserah diri."
· 39~ Berkata "Ifrit" {yang cerdik} dari golongan jin: "Aku akan datang kepadamu sebelum kamu berdiri dari tempat dudukmu; sesungguhnya aku benar-benar kuat untuk membawanya {lagi} dapat dipercaya".
· 40~ Berkatalah seorang yang mempunyai ilmu dari Alkitab: "Aku akan membawa singgahsana itu kepadamu sebelum matamu berkedip". Maka tatkala Sulaiman melihat singgahsana itu terletak di hadapannya, ia pun berkata: " Ini termasuk kurnia Tuhanku untuk mencuba aku apakah aku bersyukur atau mengingkari {akan nikmat-Nya} Dan barang siapa bersyukur untuk {kebaikan} dirinya sendiri dan barang siapa yang ingkar, maka sesungguhnya Tuhanku Maha Kaya lagi Maha Mulia".
· 41~ Dan berkata {Sulaiman}: "Ubahlah baginya singgahsananya; maka kita akan melihat apakah diamengenal {singgahsananya sendiri} ataukah dia termasuk orang-orang yang tidak mengenal."
· 42~ Dan ketika Balqis datang ditanyakanlah kepadanya: "Serupa inikah singgahsanamu?" Dia menjawab: "Seakan-akan singgahsana ini singgahsanaku kami telah diberi pengetahuan sebelumnya dan kami adalah orang-orang yang berserah diri."
· 43~ Dan apa yang disembahnya selama ini selain Allah mencegahnya {utk melahirkan keislamannya} kerana sesungguhnya dia dahulunya termasuk orang-orang yang kafir.
· 44~ Dikatakan kepadanya: "Masukkanlah kedalam istana". Maka tatkala dia melihat lantai istana itu dikiranya kolam air yang besar dan disingkapkannya kedua betisnya. Berkatalah Sulaiman kepada Balqis: "Sesungguhnya ia adalah istana licin terbuat dari kaca". Berkatalah Balqis: "Ya Tuhanku sesungguhnya aku telah berbuat zalim terhadap diriku dan aku berserah diri bersama Sulaiman kepada Allah, Tuhan semesta alam."
{ An-Naml: 15 ~ 44 }
Kisah Nabi Sulaiman juga diceritakan didalam surah Saba' dari ayat 12 sehingga 14 sebagaimana maksudnya :~
· 12~ Dan kami {tundukkan} angin bagi Sulaiman yang perjalanannya di waktu petang sama dengan perjalanan sebulan {pula} dan Kami alirkan cairan tembaga baginya. Dan sebahagian dari jin ada yang bekerja di hadapannya {dibawah kekuasaannya} dengan izin Tuhannya. Dan siapa yang menyimpang di antara mereka dari perintah Kami, Kami rasakan kepadanya azab neraka yang apinya menyala-nyala.
· 13~ Para jin itu membuat untuk Sulaiman apa yang dikehendakinya dari gedung-gedung yang tinggi dan patung-patung dan piring-piring yang {besarnya} seperti kolam dan periuk yang tetap {berada di atas tungku}. Bekerjalah hai keluarga Daud untuk bersyukur {kepada Allah}. Dan sedikit sekali hamba-hamba-Ku yang berterima kasih.
· 14~ Maka tatkala Kami telah menetapkan kematian Sulaiman, tidak ada yang menunjukkan kepada mereka kematiannya itu kecuali anai-anai yang memakan tongkatnya. Maka tatkala ia telah tersungkur, tahulah jin bahawa kalau sekiranya mereka mengetahui yang ghaib tentulah mereka tidak akan tetap dalam seksa yang menghinakan."
{ Saba' : 12 ~ 14 }
Ohya, baca juga artikel: Nissan X-trail Mobil SUV Tangguh dan Sporty Terbaik
0 komentar:
Posting Komentar